Segera proses dan keluarkan izin sertifikasi mobil listrik karya anak bangsa, putra petir!

Segera proses dan keluarkan izin sertifikasi mobil listrik karya anak bangsa, putra petir!

Dimulai
11 April 2014
Mempetisi
Prof. Dr .Ir .H. Gusti Muhammad Hatta, MS (Kementerian Riset dan Teknologi) dan 1 penerima lainnya
Petisi ditutup
Petisi ini mencapai 3.748 pendukung

Alasan pentingnya petisi ini

Dimulai oleh Mohammad Kholily

Harga minyak dunia  semakin naik tiap periodenya, dan mustahil untuk dapat turun. Karena kita sudah pasti tahu, Minyak Bumi adalah sumber energi yang tidak dapat diperbarui. Sudah terlalu klise di negeri ini apabila tiap periodenya selalu ada pro kontra mengenai kenaikan BBM bersubsidi. Semua harga komoditas sangat terpengaruh terhadap harga BBM bersubsidi. Karena semua transportasi penunjang mobilitas manusia dan barang sangat bergantung terhadap kendaraan BBM.

APBN tak mungkin selamanya memikul subsidi BBM yang tiap tahunnya selalu over budget. Oleh karena itu, pengembangan transportasi alternatif yang lebih ramah lingkungan dan tak berbahan bakar minyak adalah mutlak hukumnya.

Kenapa mengembangkan mobil listrik?

  • Tidak berbahan bakar fosil/BBM
  • RAMAH LINGKUNGAN
  • Ekonomis
  • Penguasaan dan kemandirian teknologi dan energi ramha lingkungan di masa depan

"Sebab kalau kita bersaing untuk menciptakan mobil yang menggunakan bensin tentu kita jauh tertinggal, mereka negara-negara produsen itu sudah lebih dulu dan lebih jauh maju. Tapi kalau untuk mobil listrik, ini relatif teknologi yang baru. Amerika, Jepang baru mulai, kita juga baru mulai dan kita ada peluang untuk menang. Masalah ilmu pengetahuan dan teknologi nggak boleh dikalahkan dengan papapun, termasuk soal politik." papar Dahlan Iskan yang telah berusaha merangkul empat putra petir dan selama ini yang membiayai riset dan pengembangan mobil listrik nasional dengan uang pribadinya.

Sungguh sayang, hingga 2014 pihak pemerintah, khususnya dalam hal ini adalah Kementerian Riset dan Teknologi yang hingga kini tak kunjung mengeluarkan sertifikasi mobnas listrik karya putra petir maupun yang dikembangan oleh LIPI. Sehingga, progres mobnas listrik ini hingga kini belum dapat dilanjutkan progresnya ke tahap sebelumnya. Apabila mobnas listrik ini tidak segera dilanjutkan progres dan road mapnya, maka Indonesia akan kalah cepat lagi dalam menguasai teknologi yang dibutuhkan di masa depan dan Indonesia akan kembali menjadi negara Importir, seperti sejarah mobil bbm di masa lalu dan sekarang.

"Kalau sampai satu atau dua bulan ini tidak ada kejelasan, saya harus izinkan dia (Ricky) pulang ke Jepang. Dia ini anak muda yang cerdas. Masa depannya masih panjang. Saya tidak mau menggantung masa depannya dengan bertahan di Indonesia," kata Dahlan.

http://www.jpnn.com/read/2014/04/10/227553/Tak-Dihargai-di-Indonesia,-Pembuat-Mobil-Listrik-Pilih-Pulang-ke-Jepang

http://www.youtube.com/watch?v=mq3kMh7GgZk

Jika kita tak mampu membantu dalam pengembangan dan riset ini, tapi kita bisa dan harus memberikan dukungan agar riset ini berjalan.

Bila dibandingkan Jepang, mereka sudah memiliki road map yang jelas untuk mengembangkan mobil listrik. Sedangkan di Indonesia, penggunaan mobil listrik masih belum didukung lembaga riset dan teknologi yang memadai.

"Di kita mungkin baru siap untuk 10-20 tahun mendatang. Karena semuanya harus disetarakan dulu. Kalaupun akhirnya izin keluar tapi infrastruktur belum ada, tetap saja percuma. Meski begitu, soal izin tentunya penting agar bisa lanjut ke tahapan berikutnya," kata Ricky.

Jika sertifikasi dan perijinan ini molor lagi, maka progres 10-20 tahun mendatang pasti akan molor pula.

http://www.jpnn.com/read/2014/04/10/227569/Pembuat-Mobil-Listrik:-Saya-Akan-Terus-Berkarya-untuk-Indonesia-
Berikan dukunganmu untuk Ricky Elson dan kawan2 putra petir lainnya!
https://www.facebook.com/ricky.elson?fref=ts

Tanda tangani petisi ini!

Tuntut kemenristek untuk segera proses dan keluarkan izin sertifikasi mobil listrik karya anak bangsa, putra petir!

Jangan biarkan para jenius Indonesia diberdayakan oleh negeri lain!

Jangan biarkan negara ini semakin terjajah dalam bidang energi dan teknologi!

Jangan biarkan tragedi B.J. Habibie dan N250 nya terjadi lagi!

Suarakan perubahan, Saatnya Indonesia berdikari di bidang teknologi masa depan!

Petisi ditutup

Petisi ini mencapai 3.748 pendukung

Sebarkan petisi ini

Sebarkan petisi ini secara langsung atau gunakan kode QR untuk materimu sendiri.Unduh Kode QR

Pengambil Keputusan

  • Prof. Dr .Ir .H. Gusti Muhammad Hatta, MSKementerian Riset dan Teknologi
  • HumasKementerian Riset dan Teknologi